Asuhan Kebidanan Pada Ibu Post Partum Dengan Fisiologis MenggunakanRebusan Air Daun Sirih Di PMB Hj. Halimatus Sa’diyah Amd. Keb Kota Banjarmasin

Abstrak

Menurut data WHO menyatakan bahwa AKI sangattinggi, sekitar 295000 wanita meninggal duniasetelah persalinan atau dalam masa nifas (WHO, 2020). Pada tahun 2023, AKI Provinsi Kalimantan Selatan mencapai 145 per 100.000 kelahiran hidup. Angka ini meningkat dari tahun 2022 mencapai dari136 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab langsungkematian ibu diakibatkan karena komplikasi padasaat kehamilan atau persalinan dan penyebab tidaklangsung diakibatkan dari penyakit yang sudah ada atau penyakit yang didapat sewaktu hamil dan berpengaruh pada kehamilan atau persalinan. Metode study kasus ini menggunakan study deskriptif dengan manajemen asuhan kebidananSOAP, penulis melakukan observasi keadaan ibu nifas dan dilakukan kunjungan nifas dengan hasilpengkajian P1A0 Postpartum 6 jam, TFU 2 jaridibawah pusat, Lochea rubra, terdapat laserasiderajat II, ibu tidak tahu cara perawatan lukaperenium, sehingga penulis memberikan penyuluhantentang rebusan air daun sirih untuk personal hygine. Penelitian dilakukan pada tanggal 28 Mei sampaidengan bulan Juni 2024. Memberikan asuhankebidanan nifas standar dan memberikan edukasicara perawatan luka perenium menggunakan air rebusan daun sirih. Pada kunjungan KF 3 ditemukanluka mengering dan tidak ada infeksi artinya rebusanair daun sirih itu efektif untuk penyembuhan luka. Asuhan kebidanan masa nifas Ny. S sudah dilakukansesuai standar dan di dokumentasikan dengan SOAP.